-->
wha blog baru langsung bagi ff buatanku, kalo jelek maaf ya maklum ni ff-ku yg pertama ^^
dozoo
strawbery oh strawberry
Suatu hari di dorm hsj
“kami pulang!!! “ teriak seorang pria cantik saat memasuki dorm di belakangnya seorang pria tampan yg kerempeng terlihat kesusahan membawa belanjaan sang istri eh bukan ding belanjaan sang pria cantik ini ”yyaayyy!!!! Mama papa pulang” teriak pria mungil ceria, sambil melompat2 kegirangan “SEJAK KAPAN KAMI MENIKAH!!! KAMI INI PRIA TULEN TAUK!!!” keduany berteriak Karam, eh ralat
geram maksudnya maklum si author lagi tergila-gila ama karam d-na (jadi curhat ni author) ”whaa inoo-chan ama yabu-kun kompak udah kalian berdua nikah aja, penghulunya dah ada kok” chii langsung menarik keito yg kebetulan sudah memakai peci dan jas ala penghulu (ngakak bayangin-nya) keito yg terkenal kalem ini diam2 berbakat menjadi penghulu, ia dulu memang sempat kursus menjadi penghulu (emang ada) “apakah kedua mempelai sudah siap untuk dinikahkan” tanya keito bak penghulu yg akan menikahkan sepasang kekasih “aku tak mau menikah dg pria krempeng seperti dia!!” kata inoo tegas sambil menunjuk pria yg masih kuwalahan membawa belanjaan pria cantik itu “kau bilang apa tadi?? Aku krempeng??!!!” kini sang pria krempeng *plakk* yabu maksudya sangat marah besar wajahnya merah padam “iya emang kenapa?!” jawaban sang pria cantik ini semakin membuat yabu geram, ia lalu melempar belanjaan yg di tanganya ke chii, pria mungil ini dg gesit menangkapnya meski akhirnya ia jatuh, keito sang penghulu *pletakk* yg tau akan terjadi perang dunia ke-3 langsung menggeret chii menjauh di medan perang, dorm HSJ sedikit bergetar karna perang suami istri tersebut.
geram maksudnya maklum si author lagi tergila-gila ama karam d-na (jadi curhat ni author) ”whaa inoo-chan ama yabu-kun kompak udah kalian berdua nikah aja, penghulunya dah ada kok” chii langsung menarik keito yg kebetulan sudah memakai peci dan jas ala penghulu (ngakak bayangin-nya) keito yg terkenal kalem ini diam2 berbakat menjadi penghulu, ia dulu memang sempat kursus menjadi penghulu (emang ada) “apakah kedua mempelai sudah siap untuk dinikahkan” tanya keito bak penghulu yg akan menikahkan sepasang kekasih “aku tak mau menikah dg pria krempeng seperti dia!!” kata inoo tegas sambil menunjuk pria yg masih kuwalahan membawa belanjaan pria cantik itu “kau bilang apa tadi?? Aku krempeng??!!!” kini sang pria krempeng *plakk* yabu maksudya sangat marah besar wajahnya merah padam “iya emang kenapa?!” jawaban sang pria cantik ini semakin membuat yabu geram, ia lalu melempar belanjaan yg di tanganya ke chii, pria mungil ini dg gesit menangkapnya meski akhirnya ia jatuh, keito sang penghulu *pletakk* yg tau akan terjadi perang dunia ke-3 langsung menggeret chii menjauh di medan perang, dorm HSJ sedikit bergetar karna perang suami istri tersebut.
Di dalam dorm
“keito lepasin itu siy chii, gak kasian apa si chii di geret dari depan sampe sini, liat tuh dia hampir keabisan napas gara kamu tarikk sembarangan” omel yama “eh maaf ya chii asal geret kamu” kta keito penuh penyesalan “kamu gak pa2 kan sayang?? Sini aku kasih nafas buatan” tanya yama mesra, yama mulai mendekati chii, chii sudah memonyongkan bibirnya begitu juga yama mereka smakin mendekat dan . . . . . . . . . . .. . . .. .. . . . . . . .. .. . “waww strawberry, yay mama inoo beli strawberry” teriak ryutaro girang ketika sedang mengobrak abrik belanjaan inoo “apa?? Strawberry ??? mana??” yama langsung mendorong chii hingga terjatuh sangking girang mendengar kata STRAWBERRY “yama jahat hiks, bukannya dpet nafas buatan tpi malah sial” rengek chii. “mana ryu? Mana strawberrynya ?” yama langsung autis mendengar kata strawberry “gak boleh itu buat aku semua” ryutaro langsung menyembunyikan strawberry di belakang punggung-nya “ryu cakep deh, dah gitu baek lagi tidak sombong suka menabung rajin membantu” yama mulai merayu “percuma rayuan gombalmu gak mempan, pokoknya strawberry-nya buat aku semua!!” ryu menjulurkan lidahnya tanda meledek, “bagi kagak tu stroberry!! Kalo kgak hamstermu aku culik” yama mulai mengancam “aku gak perduli!!!” ryu mendorong yama dg kekuatan super (emang super hero?) yama sampai terbang beberapa kilometer dari tempat kejadian*lebay* yuto yg melihat kejadian itu langsung menolong yama “hiks . . . hiks ... sakitt” yama hampir menangis karna keskitan bagaimana tidak ia mendarat tepat di atas sebuah drum keramat milik yuto “yama-chan kau harus kuat, ambil stroberry itu, kau tak boleh kalah dari siluman hamster itu!!” kata yuto menyemangati “makasih yuto kau memang teman terbaikku” yama kembali pada misinya merebut stroberry dari tangan manusia hamster.
Sementara itu ryu mencari tempat pesembunyian stroberry-nya tercinta, ia lalu melihat daiki baru keluar dari kamar masih mengenakan piyama kesayanganya “ahh dai-chan kau bisa membantuku tidak??” tanyaryu dg wajah memelas “bantu apa??” jawbnya sammbil mengucek matanya “tolong sembunyikan stroberry-ku ini, aku janji bakal beliin pocky yg banyak kalo dai-chan bisa jagain stroberry ku sampe misi-ku selesai, gimana??” daiki mengangguk pelan “kalo gitu ayok sana cepet sembunyiin jangan sampe yama-chan liat” ryu mendorong daiki, yg di dorong hanya menurut ia berjalan maju dan kini berada di ruang tengah “woii!! Daiki kau sedang apa?? Ngapain tidur sambil jalan” yuya melihat daiki heran “kayak gk tauk daiki aja!! Ehh!! Tadi kau bilang apa?? Daiki tidur sambil jalan??? Kerjain ahh” ide jahil hikka muncul “ehh tunggu, aku mo ambil strawberry yg di bawa daiki, aku lgi pgen makan strawberry niy” yuya lalu mengambil srawberry itu, ia lalu duduk di depan televisi untuk menonton cartoon favoritnya spongebob squerpants. TING TONG bell berbunyi, yuya lalu membukakan pintusambil membawa sebunkus strawberry di tangan-nya “pak, minta pak!!” penampakan seorang kakek pengemis muncul ketika pintu di buka, “pak minta pak!!” suara kakek pengemis yg cukup cempreng keluar “belom makan dari pagi” tambahnya lagi “lha salah ndiri tadi pgi sebelom ngemis gk sarapan dulu, sana pulang makan dulu” usir yuya, “apa??? Bapak mau ngasih saya sarapan?? Ahh gk usah repot2 duit aja gk papa kok” sang kakek yg ternyata budeg ini tersenyum simpul, ia lalu mencubit perut yuya dgan genit “mm.... kek gk usah cubit saya kayk gtu sakit tauk” gerutu yuya “apa? Kalo cubitanya tambah kenceng nanti di kasih duit banyak, “ sang kakek mulai mencubiti yuya “stop kek stop” yuya mulai kesaktan “ini ambil strawberry ini aja” yuya langsung mendorong sng kakek agar cepak pergi lalu menutup pintu.
Di tempat lain
“dai-chan dimana strawberry tadi, kadaanya sudah aman yama-chan percaya aku sudah menghabiskanya, kau tak menghabiskannya kan??” tanya ryu “strawberry apa?? Aku tak tauk apa2 bangun tidur tadi aku sudah ada di kolam renang, tadi hikka mencoba mengerjaiku untung aku cepat sadar. Tanya hikka saja sana” jelas daiki panjang lebar “brrrr dingin, “ hikka memesuki dorm dg keadaan basah kuyup “hikka, tadi liat strawbery yg di bwa dai-chan gk?” tanya ryu ngebet sambil menarik2 baju hikka yg basah “wooii!! Hamster gk liat apa lagi basah kuyup kayak gini, ambilin handuk dulu napa?!! Nanti aq jawab” ryuu lalu bergegas mengambilkan handuk untuk hikka “buatin teh anget!!” perintah hikka, ryuu menurut “pijitin!!” perintah hikka “WOIII!!! KASIH TAUK KAGAK!!!” ryuu mulai marah, hikka hanya cengengesan “lagi ngeributin apaan siy?” tanya yuya heran “ryu tadi nitipin strawberry-nya ke aku, tapi aku gk tauk tu strawberry sekarang kemana??!” daiki menjelaskan “owh strawberry tadi aku kasih ke pengemis budeg, tadi pengemisnya baru aja pergi” mehluk maniak strawberry ini pun segera berlari mencari pengemis yg di maksud yuya tadi, tapi belum selangkah ryu meninggalkan rumah, yama yg tiba2 muncul entah dari mana berlari mendahului ryu. Ryu yg tau strawberry-ny dalam bahaya langsung berlari menyusul yama “woi!! Pengemisny budeg” pesan yuya “iya aq tauk”.
Yama asyik mengamati sekitar mencari pengemis yg membawa makanan kesukaanny, ia takkan rela pengemis itu membawa strawberry-ny “ahh itu dy” yama sudah menemukan target-ny “pak pengemis!!” panggil yama sambil berlari mendekati pengemis itu. “ada apa nak??” tanya si pengemis “itu pak, strawberry itu pya saya tdi tmen saya ngasih ke bapak gk bilan ke aq” jelas yama “strawberry ini?? Tdi saya di kasih orang di sebelah sana, padahal kan pgeny di kasih duit malahan di kasihy strawberry padahal bapak gk doyan” sang pengemis yg benar2 budeg ini menjawab pertayaan yama dg jawaban yg tak nyambung sama sekali. Ryu menikmati pemandangan yg jarang sekali ia lihat di balik semak2. Setelah melalui perdebatan yg cukup panjang, yama berhasil mendapatkan strawberry-ny, meski hatinya rada dongkol gara2 pengemis tadi. Ia membawa harta berharganya, kembali ke rumah. Baru beberapa langkah dari tempat ia dan pengemis berdebat yama tiba2 di tubruk seseorang yg tk lain si siluman hamster RYUTARO MORIMOTO. Ryu langsung merebut straberry itu dan lari, sanking asyiknya belari ryu tak melihat sebuah lubang besar menantinya. “ryu,, apa yg terjadi?? Mana strawberry-ny” yama terlihat panik “hiks.. yama-chan maafkan aq.....,,,,, lihat itu” ryu menunjukan strawbwerry-ny yg sudah masuk ke dalam got, ru langsung kabur “RYUU!!!” yama langsung mengejar ryu. Dorm HSJ sore itu begitu kacau, untung HSJ pya leader yg baik, yabu langsung mebelikan 2 bungkus strawberry untuk kedua maniak strawberry. “ini aku beliin kalian strawberry biar ini dorm gk ancur gara2 kalian” yabu merikan strawberry yg habis di belinya. Ryu dan yama kompak langsung memeluk leader mereka “ma-asih opa, kami syang opa” kedua-ny sempurna meniru logat upin ipin. Yabu hanya manggut2, dan member lainya hanya menonton adegan sangat mengharukan itu.
~ the end~
gmana??? jelek kan??
2 komentar:
hahaha.. yabu papa baik dech...
oya lain kali ketikannya pake yang rapi ya, soalnya yang ini terlihat kurang rapi. tapi ceritanya lucu ko'
maksih komentarnya, maklum fanfic pertama segera kuperbaiki biar nggak mengganggu mata
Posting Komentar